JURNALSUKABUMI.COM – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi memulai langkah antisipatif untuk mengurangi risiko pohon tumbang di Kecamatan Cikakak.
Penebangan pohon ini dilaksanakan Selasa kemarin (12/11/24) sebagai upaya melindungi warga sekitar dan pengguna jalan dari potensi kecelakaan akibat pohon besar yang berisiko tumbang.
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari Dinas Damkar dan Penyelamatan, BPBD, Satpol PP, Forkopimcam Cikakak, Dinas Perhubungan, pemerintah desa, hingga Balai Besar PUPR 2.2.
Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, Prasetyo, menyampaikan bahwa langkah ini diambil untuk mengurangi risiko bencana terkait pohon yang dapat membahayakan keselamatan warga dan pengguna jalan.
“Kita lakukan pemangkasan dan penebangan pohon sesuai kesepakatan bersama, karena pohon-pohon ini memang dinilai sangat berisiko,” ujar Prasetyo, Rabu (13/11/2024).
Pohon yang dipangkas terdiri dari jenis mahoni dengan tinggi sekitar 25 hingga 30 meter dan diameter lebih dari 1 meter. Kondisi pohon yang besar dan berusia tua ini membuatnya rawan tumbang, terutama saat angin kencang dan hujan deras.
“Upaya penebangan ini diharapkan dapat mencegah terjadinya insiden di kemudian hari, sekaligus menjadi langkah perlindungan DLH terhadap keselamatan masyarakat di wilayah yang kerap dilalui pengguna jalan,” tandasnya.
Reporter: Ilham Nugraha | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post