JURNALSUKABUMI.COM – Potensi sumber daya energi terbarukan di Jawa Barat pada panas bumi sendiri memang sangat luar biasa. Sehingga Kabupaten Sukabumi yang memiliki sumber energi panas bumi beberapa lokasi seperti di Gunung Salak dan Cisolok Sukarame. Bahkan di pembangkit sumber daya panas bumi di Gunung Salak yang dikelola Star Energy Geothermal Salak termasuk pembangkit terbesar ketiga di dunia.
Kepala Dinas ESDM dan Perindustrian Kabupaten Sukabumi, Aam Amar Halim mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) menyambut baik ketika ada investor baru yang berminat mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT), khususnya panas bumi di wilayahnya.
Kabupaten Sukabumi melalui fasilitasi investasi energi listrik dengan sumber panas bumi telah menyumbang kebutuhan listrik di Indonesia.
“Yang nantinya akan berdampak juga pada ketersediaan listrik bagi investasi industri di Sukabumi,” ujarnya, Kamis (15/07/21).
Aam Amar Halim menambahkan, saat ini pemda mengharapkan salah satu eksplorasi dari hasil panas bumi yang layak di Kecamatan Cikakak, Sukabumi.
“Proyek itu sedang digarap oleh kementerian ESDM melalui LEMIGAS dan Badan Geologi,” tandasnya.
Selain itu nantinya, Kabupaten Sukabumi akan memperoleh bagi hasil panas bumi, PBB dari hasil panas bumi dan bagi hasil bonus produksi bagi desa terdampak dan Pemda.
Selain itu, adanya investasi ini menumbuhkan multiplier effect untuk mendorong percepatan pengembangan wilayah, pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan community development dan juga meningkatkan kemampuan dan peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) secara profesional.
“Aalda tiga dimensi dalam menyediakan energi berkelanjutan, yakni keamanan energi (energy security), ekuitas energi (energy equity) yang mencakup aksesibilitas dan keterjangkauan, dan kelestarian lingkungan (environmental sustainability),” tandasnya.(Adv)
Discussion about this post