JURNALSUKABUMI.COM – Perubahan cuaca atau pancaroba menuju musim hujan di Sukabumi, harus menjadi perhatian bersama dalam merawat dan menjaga kesehatan. Pasalnya telah terjadi korban sebanyak 10 warga Desa Kertaraharja, Kecamatan Cikembar, terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Meski tidak ada korban jiwa. Namun warga harus menjalani medis di rumah sakit.
“Dalam satu pekan, ada 10 warga kami dari Kedusunan Kertaraharja yang terjangkit penyakit DBD. Meski tidak ada korban jiwa, bahkan para korban sudah membaik dan beraktivitas kembali,” ungkap Kepala Desa Kertaraharja Yati Nurhatmyati.
Ditambahkan Yati Nurhayati, Desa Kertaraharja mencakupi lima kedusunan. Yakni, Kedusunan Kertaraharja, Palagan Kolot, Padasuka, Cirumput dan Kedusunan Babakan. Namun, dari semua kedusunan itu hanya di kedusunan Kertaraharja yang terjangkit DBD dan merajalela.
“Kami telah mengetahui ada warga terserang penyakit tersebut, berdasarkan laporan dari Kepala Dusun (Kadus) setempat. Setelah mendapatkan laporan tersebut, kami langsung menjalin kerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cikembar,” katanya.
Lebih lanjut, Ia melakukan peninjauan dan assessmen ke lokasi pemukiman warga, yang terjangkit penyakit DBD bersama petugas Puskesmas Cikembar langsung melakukan pengasapan atau fogging untuk memberantas sarang nyamuk yang membawa virus aedes aegypty.
“Kami memghimbau kepada warga, seperti pencegahannya dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) serta melakukan 4M yaitu menguras, menutup, mengubur dan mengawasi,” pungkasnya.
Reporter : Ifan
Redaktur : FK Robbi
Discussion about this post