JURNALSUKABUMI.COM – Dinas Perikanan (Diskan) kembali belusukan dorong pencegahan dan penurunan pervalensi angka stunting di Kabupaten Sukabumi. Kali ini, di bawah komando Nunung Nurhayati, selaku Kadiskan Kabupaten Sukabumi, Diskan menjadi Tim Pembina Percepatan Penurunan Stunting untuk wilayah Kecamatan Bojonggenteng.
“Kami melaksanakan program Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting yang merupakan salah satu program yang digagas oleh Wakil Bupati Sukabumi sebagai Ketua TPPS Kabupaten Sukabumi dan menjadikan Kecamatan Bojonggteng sebagai lokasi binaan,” ujar Nunung dalam keterangan yang diterima, Rabu (06/09/2023).
Lanjut dia, kebijakan tersebut sesuai dengan SK Bupati Sukabumi Nomor KS.00/Kep.199-Dinkes/2023 tentang Pembentukan Tim Pembina Percepatan Penurunan Stunting.
“Dalam kesempatan ini Dinas Perikanan menjadi orangtua asuh untuk 5 orang anak stunting di Kecamatan Bojenggenteng. 5 anak stunting ini akan menjadi anak asuh dari saya sendiri sebagai Kepala Dinas Perikanan, Sekretaris Dinas Perikanan dan 3 Kepala Bidang di Dinas Perikanan lainnya,” ujarnya.
Masih kata Nunung, untuk diketahui program orang tua asuh anak stunting merupakan gerakan gotong royong seluruh pemangku kepentingan dalam mempercepat penurunan angka stunting yang menyasar langsung kepada anak stunting. Program ini bertujuan untuk membantu keluarga yang memang membutuhkan penanganan kesehatan anak yang menderita stunting atas dasar rasa peduli dan tanggung jawab para pejabat di lingkup Dinas Perikanan.
“Kegiatan ini juga sekaligus memberikan biaya untuk penyediaan makanan bergzi seimbang kepada 5 orang anak asuh di Kecamatan Bojonggenteng selama sebulan. Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 bulan k edepan,” terangnya.
Selain itu, Dinas Perikanan memberikan edukasi kepada para orang tua agar menerapkan pola makan dan hidup sehat serta mengajak agar gemar mengkonsumsi ikan. Ikan memiliki kandungan gizi yang lebih unggul dibanding sumber protein hewani lainnya, dengan mengkonsumsi ikan terbukti bermanfaat untuk mencegah stunting pada anak, karena kandungannya yang baik bagi pertumbuhan anak.
“Kami juga mengharapkan adanya evaluasi dari status gizi 5 anak asuh tersebut berupa progres kenaikan berat badan dan tinggi badan dari anak asuh tersebut,” imbuhnya.
“Dengan terselenggaranya program orang tua asuh untuk anak stunting diharapkan anak-anak stunting dapat memperoleh perhatian dari orang tua asuh guna meningkatkan gizi sehingga dapat lebih sehat dan terbebas dari stunting. Tujuannya adalah tercapainya penurunan angka stunting sehingga kab sukabumi khususnya kecamatan bojonggenteng sebagai wilayah binaan Dinas Perikanan dapat mencapai zero stunting,” tandasnya.
Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post