JURNALSUKABUMI.COM – Pemerintah Kota Sukabumi resmi melakun Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sekitar jalan Bhayangkara yang mengarah ke Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Lemdikpol Polri, Kota Sukabumi, Jumat (03/03/20).
Wali Kota Achmad Fahmi mengatakan, hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi penyebaran Virus Corona. Pengalihan arus ini untuk juga menindaklanjuti arahan dari provinsi untuk dilakukan PSBB sampai evaluasi selanjutnya.
“Pengalihan arus lalulintas ini dilakukan di tiga titik yakni menuju ke Jalan Bhayangkara, yaitu dari Jalan Keramat, Jalan SKIP dan Jalan Sriwidari,” ujar Fachmi kepada awak media.
Lanjut dia, setiap kendaraan yang akan melintas ke jalan tersebut akan di periksa petugas. Pasalnya, setiap titik pembatasan disediakan oleh posko gabungan terpadu yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub dan dari Pemerintah Daerah.
“Nanti ada posko setiap warga dilakukan pemeriksaan oleh posko terpadu,” jelasnya.
Sementara saat disinggung soal PSBB itu ada kaitanya dengan wilayah Klasrter yang di arahkan oleh Gubernur Jawa Barat atau tidak, Fahmi belum bisa bekomentar banyak. “Sejauh ini kita hanya melaksanakan arahan dari Provinsi,” cetusnya.
Mengenai dampak sosial ekonomi masyarakat sekitar yang diakibatkan oleh PSBB, Fachmi mengatakan tidak akan terjadi secara masif. Sebab, jalan tersebut tidak melibatkan banyak masyarakat. “Jadi dampak sosial kemasyarakatan tidak akan terlalu tinggi di wilayah ini,” tuturnya.
Ia juga mengonfirmasi kembali mengenai status Kota Sukabumi saat ini. “Kalau Sukabumi itu sudah masuk zona merah karena sudah ada 1 yang positif untuk wilayah Kota Sukabumi,” imbuhnya.
Masih kata Fachmi, masyarakat sekitar tidak perlu panik dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar tersebut. Pasalny kata dia PSBB itu hal yang biasa dilakukan. ”Untuk warga sekitar tidak perlu panik, tenang, pengalihan arus ini adalah hal biasa dalam PSBB. Jadi mari sama-sama kita jalani proses ini dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.
Pantauan Jurnalsukabumi.com, saat ini pengalihan arus lalulintas itu dilakukan di tiga titik yakni menuju ke Jalan Bhayangkara, dari Jalan Keramat, Jalan Skip dan Jalan Sriwidari. sementara pengguna jalan yang akan mengarah ke Bogor, dan Kota Sukabumi dialihkan ke jalur alternatif yang sudah disiapakan, yaitu Jalan Suryakencana, Jalan Sudirman, Jalan Kabandungan dan Karamat.
Reporter: Riki Rahardian
Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post