JURNALSUKABUMI.COM – SMPN 1 Cisolok menjadi sekolah pertama di Kecamatan Cisolok yang menerima Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh pemerintah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari penyaluran MBG perdana di empat kecamatan, yakni Palabuhanratu, Cikakak, Cisolok, dan Parungkuda.
SMPN 1 Cisolok menerima sebanyak 1.015 porsi makanan bergizi untuk seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9. Penyedia makanan berasal dari Yayasan Relawan Ruang Peduli yang bekerja sama dengan mitra dari BGN, yaitu CV Samda Jaya Abadi dan CV Ratu Family Farm.
Kepala SMPN 1 Cisolok, Dadi Sugandi, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas terselenggaranya program ini di sekolahnya. Menurutnya, banyak siswa yang sudah lama menantikan program ini karena kondisi ekonomi yang membuat sebagian dari mereka kesulitan dalam membeli makanan bergizi.
“Saya mewakili keluarga besar SMPN 1 Cisolok sangat bersyukur dan berterima kasih atas program ini. Sering kali saya melihat anak-anak berangkat dan pulang sekolah dengan bekal yang terbatas, bahkan ada yang hanya cukup untuk ongkos pulang. Dengan adanya MBG, setidaknya ada solusi nyata dari pemerintah,” ujar Dadi, Senin (17/2/2025).
Dadi juga menambahkan bahwa program ini dijadwalkan berjalan dari Senin hingga Jumat, dan diharapkan dapat terus berlanjut untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi siswa.
Selain itu, program ini diharapkan tidak hanya berlangsung sementara, tetapi bisa menjadi program berkelanjutan yang membawa manfaat besar bagi dunia pendidikan, khususnya di wilayah Sukabumi.
“Semoga program ini terus berjalan, tidak hanya di SMPN 1 Cisolok, tetapi juga bisa menyentuh lebih banyak sekolah di seluruh Indonesia,” tuturnya.
Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) sekaligus Kepala SPPG Cisolok, Rendy Ramadhan Saputra, menjelaskan bahwa SMPN 1 Cisolok menjadi sekolah pertama yang menerima MBG di kecamatan ini.
Selanjutnya, program ini akan menyasar sekolah lain, termasuk SDN Cisolok dan beberapa sekolah menengah lainnya di sekitar Gunung Geulis.
“Untuk tahap awal, kami baru bisa mendistribusikan ke SMPN 1 Cisolok. Ke depannya, kami akan terus menyesuaikan dengan ketersediaan fasilitas seperti ompreng untuk mendukung penyaluran makanan bergizi ini ke sekolah-sekolah lainnya,” jelas Rendy.
Ia juga menambahkan bahwa menu makanan yang disediakan akan bervariasi setiap harinya berdasarkan rekomendasi dari ahli gizi.
“Menu hari pertama mencakup nasi putih, filet ikan dori crispy, cah buncis wortel, tahu goreng, dan buah jeruk. Menu ini akan terus dikembangkan dengan berkoordinasi bersama pihak sekolah,” terangnya.
Dengan adanya program MBG ini, diharapkan siswa dapat lebih fokus dalam belajar tanpa harus mengkhawatirkan kebutuhan makan siang mereka.
“Untuk saat ini kita mendistribusikan 1015, tapi untuk data baru tadi menyesuiakan ada yang mutasi siswa kesini, jadi 1016. Target kita itu sekitar 3000 lebih targetnya itu,” tambahnya.
Reporter: Ilham Nugraha | Redaktur: Ahmad Fikri
Discussion about this post