JURNALSUKABUMI.COM – SS (38), ibu kandung korban kekerasan yang dilakukan oleh sang pacar mulai angkat bicara. Dia minta kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasusnya dan minta pelaku dihukum berat.
Hal itu disampaikannya setelah melihat anak perempuannya babak belur dihajar kekasihnya hingga mengalami luka-luka di bagian kepala. Saat ini korban menjalani perawatan intensif di di RSUD Sekarwangi Cibadak.
“Dari pengakuan anak saya bermula lagi ngobrol baik-baik terus tiba-tiba emosi dia (si pelaku) jorokin kepala anak saya terus di tendang-tendang dani injak-injak, di benturin ke aspal, di geret-geret,” kata Ibu kandung Korban kepada Jurnalsukabumi.com, Kamis (4/1/2024).
Sambung dia, dirinya sebagai orang tua sangat tidak terima anaknya dianiaya oleh pelaku, orang tua mana yang tidak merasa sedih, sakit hati melihat kondisi anaknya kesakitan,”saya berharap pelaku di hukum yang setimpal,” ujarnya.
Dia menceritakan, sebelumnya pelaku pernah dua kali main ke rumah. Saat berkunjung kata dia, pelaku tidak pernah menunjukkan gelagat yang mencurigakan. Sikapnya sopan santun dan selalu berkata baik.
“Setahu saya hanya temenan kan anak ibu masih kecil usianya juga baru 15 tahun jadi ibu tidak tahu pacaran atau tidak setahu saya hanya temenan saja,” tegasnya.
Reporter: ifan | redaktur: Usep Mulyana
Discussion about this post