JURNALSUKABUMI.COM – Seorang pria ditemukan tak bernyawa di gudang rongsok tepatnya di Kampung Legos, RT 01/05, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Rabu (30/11/22) pagi.
Dode (40) warga Kecamatan Ciambar mengatakan pria tersebut diketahui bernama Noor Amin (69) Warga Jalan Gotong Royong RT 03/05, Kelurahan/Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi. Ia merupakan teman dekatnya yang bekerja di gudang tersebut.
“Ia sudah bekerja di gudang rongsok ini selama 9 bulan,” ujar Dode (40) kepada wartawan.
Sebelumnya kata ia, pria tersebut mengeluhkan sakit di bagian dadanya. Pria tersebut mengeluhkan sakit yang dideritanya, yaitu sesak napas.
“Dan kemudian sempat saya bawa untuk berobat. Namun hari ini saya mendengar kabar ia sudah meninggal dunia,” terangnya.
Ia menjelaskan, Noor Amin tidak memiliki tempat tinggal. Oleh sebab itu, akhirnya mereka sepakat untuk menyewa sebuah gudang. Dan gudang tersebut ditempati almarhum sendirian.
“Awal ketemu dengan almarhum di salah satu majelis pengajian, dari situ kemudian kami ngobrol panjang lebar dan membahas mengenai usaha rongsok atau barang bekas,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nyangkowek, Erik Zulkarnaen mengatakan, dengan ditemukannya seorang mayat laki-laki di sebuah gudang rongsok itu awalnya ia mendapat laporan dari masyarakat.
Setelah itu, ia langsung menuju ke lokasi dan mendapatkan keterangan dari masyarakat, bahwa korban ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tergeletak di lantai.
“Jadi, biasanya gerbang gudang setiap pagi terbuka, tapi kali ini terlihat tertutup, sehingga masyarakat bertanya dan akhirnya setelah dilihat ternyata almarhum sudah tergelatak,” ujarnya.
Lalu, masyarakat membuka gerbang tersebut dan ternyata Noor Amin sudah meninggal dunia.
“Berhubung almarhum sebatang kara, akhirnya pihak Desa Nyangkowek memfasilitasi untuk pemakaman almarhum di TPU Warung Ceuri. Itu juga hasil musyawarah dengan masyarakat,” tandasnya.
Reporter: Ilham Nugraha | Redaktur: Mulvi Mohammad Noor
Discussion about this post