JURNALSUKABUMI.COM – Pasca libur panjang hari raya waisak, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi dan sejumlah stakeholder melakukan aksi bersih-bersih pantai Ujunggenteng, Minajaya dan pantai Pangumbahan, Kamis (19/5/2022).
Kadispar Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi melalui Kepala Seksi Objek Daya Tarik Wisata, Riky Agus Ramdan mengatakan, dalam aksi bersih-bersih pantai Selatan Sukabumi itu berhasil terkumpul sampah sebanyak dua truk.
“Dua truk yang disediakan tadi terisi semua. Sampah yang terkumpul didominasi sampah yang non organik seperti plastik,” ujarnya kepada jurnalsukabumi.com.
Lanjut dia, terlaksananya aksi bersih-bersih ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, seperti bekerja sama langsung bareng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi yang turut serta mengirimkan dua truk pengangkut sampah.
Kemudian, dari jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Ciracap, Surade dan Ujunggenteng hingga ke tingkat desa, seperti Desa Pasiripis, Buniwangi, Pangumbahan dan Desa Ujunggenteng.
Tak ketinggalan, dari unsur keorganisasian lainnya seperti dari Manggala, Sukabumi Walagri, Karang Taruna, Pemuda Pancasila, FKPPI, Pramuka Peduli dan warga masyarakat sekitar.
Riky pun mengapresiasi wisatawan yang sebagian besar sudah paham untuk selalu membuang sampah pada tempatnya. Sehingga, tidak terlalu banyak sampah berceceran di pantai.
Masih kata dia, kegiatan tersebut direncanakan akan rutin dilaksanakan, terlebih saat ini dukungan dan respon dari masyarakat terutama penggiat wisata sangat baik dan mendukung.
“Respon warga, pedagang dan pegiat wisata sangat baik dan mendukung kegiatan ini. Bahkan, rencananya terus digelar sekaligus sosialisasi kesadaran wisata,” paparnya.
Karena pada intinya, kesadaran akan kebersihan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, melainkan warga dan wisatawan pun harus tertanam.
“Apalagi semua pihak sudah bersemangat akan membantu kegiatan ini. Jadi jangan sampai terkesan soal kebersihan pantai merupakan tugas pemerintah saja,” tandasnya.
Reporter: Apip | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post