JURNALSUKABUMI.COM – Pemerintah Desa (Pemdes) Bojonglongok, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, menargetkan upaya peningkatan infrastruktur mulai digeber tahun ini.
Pasalnya, beberapa titik Jalan Lingkung (Jaling) di wilayahnya terbilang masih jauh tertinggal. Bahkan, kondisi jalan rusak ini pun tak sedikit membuat warga mengeluh.
Namun, di tahun 2021 ini pihak desa mengaku semaksimal mungkin berupaya segera melakukan perbaikan secepatnya.
“Kondisi jalan rusak desa memang hampir merata. Tapi, untuk skala prioritas dan sudah masuk rencana perbaikan tahun ini yaitu jalan Gosali-Citiis,” ujar Kepala Desa Bojonglongok, Didin Saripudin alias Bah Mukri saat ditemui jurnalsukabumi.com di ruang kerjanya, Rabu (12/01/2021).
Ia menjelaskan, di tengah pandemi covid-19 ini pun berbagai target pembangunan diakui ikut terdampak, tak terkecuali rencana peningkatan infrastruktur di desa. Belum lagi kebijakan pemerintah yang wajib merefokucing anggaran Dana Desa (DD).
“Saya yakin semua ikut merasakan lah dampak dari covid ini. Hanya saja ini bukan jadi alasan dan kami akan berupaya semaksimal mungkin perbaikan Jaling ini,” terangnya.
Direncanakan lanjut dia, pembangunan yang bakal digarap dalam waktu dekat ini yakni peningkatan jalan Gosali hingga Citiis sepanjang 1,5 kilometer lebih dengan lebar 2,5 meter dengan kisaran anggaran memakan dana Rp 500 juta.
“Kalau dilihat dari estimasi anggaran cukup besar memang. Tapi, insyallah mulai sedikit-sedikit kita akan maksimalkan pengalokasian pengaspalan jalan di sana. Intinya, kita upayakan baik dari anggaran DD maupun aspirasi dewan,” tutupnya.
Sementara itu, kabar gembira tersebut pun nampaknya mendapat respon hangat dari warga dan pengguna Jaling di Gosali-Citiis.
“Alhamdulilah, semoga perbaikan Jaling Gosali hingga Citiis terlealisasi dalam waktu dekat ini. Sebab, kondisi jalan rusak ini memang dikeluhkan cukup lama dan merupakan akses utama kami,” singkat Kang Jalu warga Gosali.
Reporter: Cr1 | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post