Relawan Manuk Dadali Tegas Tolak Budi Arie Bergabung ke Partai Gerindra

Jumat, 7 November 2025 - 14:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JURNALSUKABUMI.COM — Gelombang penolakan terhadap keinginan bergabungnya Budi Arie Setiadi ke Partai Gerindra kian meluas. Kali ini, suara lantang datang dari Relawan Manuk Dadali, kelompok pendukung militan Anggota DPR RI Heri Gunawan (Hergun), yang dikenal sebagai salah satu kader loyal dan ideologis di tubuh partai berlambang kepala garuda tersebut.

Dalam pernyataannya, para relawan menolak keras kehadiran Budi Arie yang dinilai tidak sejalan dengan semangat perjuangan dan nilai-nilai dasar Partai Gerindra. Mereka menegaskan bahwa partai harus dijaga dari infiltrasi kepentingan sesaat dan praktik oportunisme politik yang berpotensi mencederai idealisme perjuangan rakyat.

“Kami, relawan Manuk Dadali yang sejak awal berdiri tegak bersama Pak Hergun, menolak keras jika Budi Arie bergabung ke Gerindra. Kami tidak ingin partai ini kehilangan jati dirinya hanya karena kepentingan politik sesaat atau bentuk oportunisme politik yang mengaburkan arah perjuangan,” tegas Koordinator Relawan Manuk Dadali, Agus Firmansyah, didampingi para Koordinator Daerah Pemilihan (Koor Dapil) Se-Kabupaten dan Se-Kota Sukabumi antara lain Yoyok Hendrayana, Wagino, Dadin Saripudin, Noval Setiawan, Anang Suryana, Neng Lilit, Suprihatin, Asep Juanda, Embut, Haji Misbah, Pudin, Yudi Hermansyah, Karyani, Saep, Ateng, Ujang Mulyana (Anil), Nopi Yana, Puspa Mutiara, Nasrul Hazani, Rahmat Djoko, Irna Lisnawati, Suyatman, Andri Sopandi dan Deden Hendara, Jumat (7/11/2025).

Relawan Manuk Dadali deklarasi penolakan Budi Arie

Para relawan yang turut menghantarkan sosok Hergun ke kursi DPR RI tiga kali dari Dapil Jawa Barat IV (Kokab) Sukabumi juga berjuang memenangkan suara Prabowo di atas 70% dalam 4 Pemilu Presiden (Mega-Prabowo, Prabowo-Hatta, Prabowo-Sandi, Prabowo-Gibran) secara berturut-turut ini menilai, Partai Gerindra sudah memiliki kader-kader berpengalaman dan militan yang layak mengisi posisi strategis tanpa perlu mendatangkan figur luar partai yang rekam jejaknya kerap menuai kontroversi. Mereka juga menegaskan bahwa Gerindra harus tetap menjadi rumah perjuangan rakyat, bukan tempat bagi mereka yang datang karena momentum politik.

“Kami ini barisan akar rumput yang berjuang bukan untuk kepentingan pribadi. Kami menolak segala bentuk oportunisme politik yang dapat menggerus kepercayaan publik terhadap partai,” ujar Agus menambahkan.

Menanggapi dinamika tersebut, Anggota DPR RI sekaligus Ketua DPP Partai Gerindra, Heri Gunawan, memberikan tanggapan diplomatis namun tegas. Ia menilai setiap kader dan simpatisan memiliki hak untuk menyampaikan aspirasi dan inspirasinya, termasuk menolak atau mendukung figur tertentu, selama dilakukan dengan cara yang santun dan proporsional.

Relawan Manuk Dadali deklarasi penolakan Budi Arie Setiadi.

“Gerindra adalah rumah besar perjuangan rakyat. Setiap aspirasi maupun inspirasi dari relawan dan kader di daerah tentu menjadi bahan pertimbangan bagi pimpinan partai. Namun, semua keputusan strategis akan tetap mengacu pada mekanisme dan keputusan DPP,” ujar Hergun.

Hergun menegaskan, Partai Gerindra memiliki garis perjuangan yang tegas dan berorientasi pada kepentingan rakyat. Karena itu, setiap orang yang ingin bergabung harus benar-benar memahami nilai perjuangan tersebut agar sejalan dengan cita-cita partai.

Proses deklarasi Relawan Manuk Dadali.

Ia menambahkan, Gerindra terbuka bagi siapa pun yang memiliki komitmen terhadap perjuangan rakyat, tetapi menolak mereka yang hanya datang karena dorongan kepentingan jangka pendek.

“Kami ingin memastikan bahwa siapa pun yang masuk ke Gerindra bukan hanya karena momentum politik, tetapi karena memiliki komitmen jangka panjang terhadap cita-cita perjuangan partai,” ujar Hergun.

Hergun menegaskan bahwa seluruh kader Gerindra harus tetap fokus bekerja untuk rakyat dan menjaga soliditas partai.

“Jangan sampai dinamika politik membuat kita lupa akan tujuan utama: menyejahterakan masyarakat,” tandasnya.

Sikap Relawan Manuk Dadali ini menjadi bukti nyata bahwa para pendukung di akar rumput masih sangat peduli terhadap arah dan identitas Partai Gerindra. Di tengah derasnya arus politik pragmatis, mereka berdiri tegak menolak oportunisme politik demi menjaga kemurnian perjuangan dan kepercayaan rakyat.

Redaktur: Ujang Herlan

Berita Terkait

Konser Orkestra Biola Disney SVC Meriahkan Rangkaian HJKS ke-155 Sukabumi
Kuota Haji Sukabumi Terdampak Kebijakan Baru: Nasib Ribuan Calhaj Tunggu SK Menteri
KH. Ma’ruf Amin Resmi Pimpin Dewan Penasehat SMSI
Kasus Pencabulan Bocah TK di Kadudampit, Gus Uha: Tindak Tegas Pelaku!
Toreh Sejarah, IMC Sukabumi Raih Juara II Debates Oman 2025
Belasan Ribu Pohon Ditebang Ilegal di Cidahu, Warga Rasakan Air Keruh dan Krisis Air Bersih
Diterpa Bencana, KDM Bongkar Problem Sukabumi Akibat Rusaknya Alam
BPBD Jabar Soroti Dugaan Tambang Ilegal di Hulu Sungai Cisolok, Butuh Kajian Geologi

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 21:34 WIB

Konser Orkestra Biola Disney SVC Meriahkan Rangkaian HJKS ke-155 Sukabumi

Kamis, 6 November 2025 - 17:36 WIB

Kuota Haji Sukabumi Terdampak Kebijakan Baru: Nasib Ribuan Calhaj Tunggu SK Menteri

Selasa, 4 November 2025 - 15:24 WIB

KH. Ma’ruf Amin Resmi Pimpin Dewan Penasehat SMSI

Senin, 3 November 2025 - 18:19 WIB

Kasus Pencabulan Bocah TK di Kadudampit, Gus Uha: Tindak Tegas Pelaku!

Minggu, 2 November 2025 - 16:22 WIB

Toreh Sejarah, IMC Sukabumi Raih Juara II Debates Oman 2025

Berita Terbaru

HUKUM

Polisi Bongkar Modus Baru Pengedar Narkoba di Sukabumi

Jumat, 7 Nov 2025 - 17:24 WIB