JURNALSUKABUMI.COM – Rawan konflik, debat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 akhirnya digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi di Hotel Sutan Raja, Kecamatan Soreang, Kabupaten Sukabumi pada Jumat (22/11/2024). Ratusan anggota kepolisian dari Polresta Bandung dikerahkan mengamankan kegiatan tersebut.
Kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri – Zainul dan Asep Japar – Andreas hadir dalam kegiatan tersebut dan saling melempar opini dan visi misi dalam debat terbuka tersebut.
Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Kasmin Belle menuturkan, debat Paslon tersebut sudah direncanakan di 4 tempat di wilayah Kabupaten Sukabumi namun terpaksa dilaksanakan di luar wilayah Kabupaten Sukabumi atas rekomendasi dari Kepolisian Resort Sukabumi beberapa waktu lalu.
“Dari awal kami menginginkannya dilakukan di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi. Kita sudah merekomendasikan empat tempat pertama di GOR Surade, kedua di hotel Laska di Ciletuh, yang ketiga di SBH dan yang ke empat di kantor DPRD. Tapi berhubungan dengan adanya surat rekomendasi kepolisian, kami melakukan pertimbangan untuk membuat kebijakan debat ini jadi disini. Karena kalau kami lihat dari rekomendasi kepolisian berarti ada hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi di dalam debat ini,” ungkap Bung Teger sapaan Karib Kasmin Belle, Sabtu (23/11/2024).
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan pada awalnya KPU Kabupaten Sukabumi berniat akan membatalkan debat Paslon karena analisis keamanan yang menyebabkan keluarnya rekomendasi kepolisian tersebut. Sebab, KPU berdasarkan aturan PKPU hanya disebutkan pelaksana debat itu maksimal 3 kali.
“Kami berpikiran awalnya gini, dari pada harus dilaksanakan dua kali mendingan satu kali karena kami tidak ad kewajiban melaksanakan dua kali, karena salam aturan hanya disebutkan maksimal tiga kali,” kata Bung Teger.
Namun, Ia merasa bersyukur dan berterima kasih kepada anggota keamanan, para pendukung paslon yang telah menjaga ketertiban jalannya debat paslon hingga kegiatan debat terbuka ini berjalan tertib dan lancar dan tidak ada keributan.
“Saya secara pribadi dan kelembagaan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak keamanan dan pendukung para paslon yang datang ke Bandung telah menjaga ketertiban hingga debat terbuka ini lancar hingga akhir,” tandasnya.
Redaktur: FKR
Discussion about this post