JURNALSUKABUMI.COM – Gedung Balai Kota Sukabumi menjadi salah satu lokasi tujuan sejumlah peserta Teropong Budaya untuk meninjau serta melestarikan kembali budaya yang ada di Indonesia. Dalam kunjungan itu diterima langsung, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Selasa (22/08/2023).
“Kami sangaat mengapresiasi kepada seluruh peserta yang memilih Balai Kota Sukabumi menjadi lokasi dalam kegiatan ini,” ujar Kang Fahmi, sapaan akrab Wali Kota Sukabumi.
“Terlebih, para peserta ini merupakan para generasi millenial yang berasal dari 12 Provinsi di Indonesia. Sehingga mampu mempromosikan Kota Sukabumi ke halayak luas dan membuat masyarakat bangga dan bahagia,” sambungnya.

Di lokasi yang sama, Mizani Khairul Sya’ad, salah satu inisiator kegiatan mengatakan, Teropong Budaya 2023; Jelajah Tanah Pasundan, dilaksanakan atas kesamaan dan semangat akan pemberdayaan generasi millenial dalam meninjau serta melestarikan kembali budaya yang ada di Indonesia, salah satunya ialah Kota Sukabumi, dikenal sebagai kota yang kaya akan sejarah, peninggalan budaya dan beberapa kesenian yang telah ada sejak dahulu.
“Kegiatan ini dihadiri oleh pemuda pemudi yang berasal dari 12 Provinsi, seperti dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat dan Maluku. Kami akan menggali akar kebudayaan di Kota dan Kabupaten Sukabumi dengan gaya millenial untuk mampu berdampak besar bagi Sukabumi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPD PUI Kota Sukabumi, Dr. KH. Munandi Shaleh menyampaikan, kegiatan ini bermaksud dan bertujuan untuk melanjutkan perjuangan Mama Ajengan Kiai Haji Ahmad Sanusi atau yang biasa dikenal pahlawan nasional asal Sukabumi dalam menjaga bingkai persatuan serta melestarikan kebudayaan.
“Kegiatan ini merupakan warisan budaya dengan semangat perubahan. Acara ini menggali akar budaya melalui pameran seni, lokakarya, dan diskusi, menghadirkannya dalam konteks modern. Kolaborasi lintas generasi dibangun untuk memajukan warisan ini. Kami berkomitmen untuk menjadi pemeran aktif dalam mewariskan nilai budaya ini kepada masa depan,” kata Founder Generation Youth Impact, Rizky Silaban.
Redaktur: Ujang Herlan











