JURNALSUKABUMI.COM – Jenazah Raisad Lukman P, korban pembacokan asal Kampung Cipanggulaan RT. 06/02, Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, langsung dilakukan otopsi di RS Kramat Jati Jakarta, Sabtu (22/02/20).
Jasad korban yang masih duduk di kelas X MAN 1 Sukabumi itu langsung dibawa pihak kepolisian, guna mendapatkan dan menentukan penyebab kematian secara medis.
“Mayat sudah kita kirim ke RS Kramat Jati untuk dilakukan otopsi. Kita tunggu hasilnya,” ungkap Kapolsek Parungkuda AKP Endah Sri Wigiarti, kepada awak media di Mapolsek Parungkuda, Sabtu (22/02/20).
Sementara saat disinggung mengenai pelaku dan motif kasus tersebut, Ia mengaku tengah dalam pengembangan. Saat ini, polisi sudah memanggil dan meminta keterangan dari 9 orang saksi.
“Ada 9 orang yang sudah kami panggil dan dimintai keterangan sebagai saksi. Yang jelas, tunggu hasilnya karena masih dalam proses pengembangan,” tutup Endah.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi pembacokan yang dialami Raisad Laksana P itu terjadi sepulang mengikuti turnamen futsal di wilayah Parungkuda menuju Cibadak.
Tepat di depan PT Japfa, Jalan Raya Siliwangi, Kampung Cipanggulaan, Desa Pondokkaso Landeuh, sekira pukul 18.30 WIB Jumat (22/02/20).
Reporter: Herwanto
Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post