JURNALSUKABUMI.COM – Seorang debt collector bank keliling meninggal dunia secara mendadak di Kampung Tapos RT 20 RW 05 Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Warga sempat dibuat geger terlebih almarhum mengeluarkan busa dari mulutnya.
Dari informasi yang dihimpun jurnalsukabumi.com, diketahui debt collector tersebut bernama Adnan. Polisi sudah menelusuri identitasnya dan menyerahkan jenazah kepada keluarga.
“Menurut keterangan dari pihak keluarganya yang bersangkutan itu mengalami sakit lambung,” ujar AKP Iman, Kapolsek Parungkuda, Selasa (17/5/2022).
Polisi memastikan tidak ada luka-luka mencurigakan di tubuh Adnan. Jenazah dievakuasi ke rumah sakit sebelum diserahkan kepada keluarga.
“Sudah kami evakuasi ke Rumah Sakit Sekarwangi dan ditindaklanjuti oleh pihak keluarganya,” tutur Iman.
Diberitakan sebelumnya, Adnan didapati warga tergeletak tiba-tiba dan mulutnya mengeluarkan busa. Peristiwa itu terjadi setelah Adnan menagih utang.
“Setelah nagih, dia duduk di teras rumah depan rumah saya. Tiba-tiba mengeluh sakit kepala dan kemudian tak sadarkan diri hingga tergeletak mengeluarkan busa. Saya langsung teriak untuk minta pertolongan warga sekitar,”ujar saksi mata, Cunaeni (28) kepada Jurnalsukabumi.com
Cunaeni langsung menghampiri pria yang dikenal warga sebagai Abah ini. Ia dibawa ke pos ronda tak jauh dari lokasi, dan saat itu juga korban didapati sudah tidak bernapas.
Reporter: Ifan | Redaktur: Mohammad Noor











