JURNALSUKABUMI.COM – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sukabumi bersama Perguruan Silat Nasional Perisai Putih (PSN PP) berbagi kasih kepada puluhan anak yatim piatu tepat di awal tahun baru ini, Sabtu (01/01/2022).
Bakti sosial tersebut sekaligus dalam ranga Milad PSN Perisai Putih tingkat Nasional ke-55 dan Milad Padepokanan PSN Perisai Putih Sukabumi ke-10 dan digelar dengan protokol kesehatan yang ketat.
Kepala Seksi Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) Kejari Kabupaten Sukabumi, Gede Maulana mengatakan, ucapan syukur terus dipanjatkan. Hingga awal tahun ini masih bisa diberi kesempatan untuk saling berbagi kasih terhadap sesama.
“Alhamdulilah, di hari bersejarah Perisai Putih ke-55 ini kita ikut mewarnai. Sesuai amanat Kajari Kabupaten Sukabumi, Bambang Yunianto, kejaksaan dituntut selalu ada dan hadir di tengah masyarakt. Semoga santunan ini sedikit mengurangi beban mereka,” ujarnya kdpada jurnalsukabumi.com.
Sementara itu, Ketua Harian PSN Perisai Putih Jawa Barat, Alfian menambahkan, milad tahun ini diisi dengan santunan bagi anak yatim binaan dari Yayasan Baitul Yatim Sukabumi. Harapannya, milad ini kian mempererat persaudaraan baik antar lintas generasi maupun antara guru dan peserta didik Perisai Putih.
“Saya ucapkan selamat milad. Semoga PSN Perisai Putih lebih jaya, berkembang dan maju lagi. Khususnya, acara rutin bakti sosial ini pun kian berkelajutan,” harapnya.
Sebelumnya, Guru besar sekaligus Pemilik Padepokan Persai Putih yang bermarkas di Desa Talaga, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi ini mengaku, acara dimulai ditandai dengan pemotongan tumpeng dan tiup lilin.Dilanjut dengan simbolis penyerahan santunan kepada anak yatim piatu dan diakhiri dengan atraksi ilmu seni bela diri para anggota PSN Perisai Putih Sukabumi.
“Intinya, kehadiran Perisai Putih diharapkan selain untuk menjaga warisan seni dan budaya di bidang pencak silat. Juga, mampu kembali melahirkan atlet-atlet berprestasi. Baik tingkat daerah, nasional bahkan internasional,” jelas Alfian.
Masih kata dia, adapaun guru besar PSN Perisai Putih adalah Almarhum R.A Bustami Barasubrata di Surabaya tahun 1967. Sementara di Sukabumi, padepokan Perisai Putih berdiri tahun 2012 lalu. Hingga saat ini, sudah menelurkan ratusan alumni.
“Anggota aktif saat ini ada sekitar 100 orang. Bagi mereka yang sudah lulus, kini sudah bekerja di instansi pemerintah maupun swasta ternama,” tutup Alfian yang juga sebagai Jaksa Senior di Kejari Kabupaten Sukabumi itu.
Sementara itu, hadir dalam kesempatan tersebut, puluhan anak yatim, para anggota PSN Perisai Putih Sukabumi, Ketua PSN Perisai Putih Kabupaten Sukabumi, Wibowo Hadikusuma, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sukabumi Raya, E. Sulaeman alias Kang Sule, Faruk Muhammad Afiff selaku Pengasuh sekaligus pembina Yayasan Baitul Yatim, Abdul Latif sesepuh tokoh masyarakat Talaga dan tamu undangan lainnya.
Redaktur: Ujang Herlan











