JURNALSUKABUMI.COM – Hujan deras mengguyur sejumlah wilayah Sukabumi pada Minggu (28/12/2025) sejak siang hingga petang. Dilaporkan sejumlah daerah terdampak bencana dari cuaca ekstrem tersebut.
Sementara dilaporkan dari wilayah Kecamatan Nyalindung, banjir lumpur akibat tanah longsor menimbun ruas Jalan Sukabumi (Baros) – Sagaranten di Kampung Liunggunung, Desa Kertaangsana, tepatnya di Jalan Baru (JB) sekitar persimpangan ke Kampung Gunung batu.
“Material longsor menutup badan jalan sekitar 0,5 meter dengan panjang sekitar 50 meter,” ungkap Camat Nyalindung Antono saat dikonfirmasi jurnalsukabumi.com Minggu petang.
“Akibat tertimbun material longsor sehingga kendaraan roda empat lebih atau mobil tidak bisa lewat dan untuk roda dua atau motor bisa lewat dengan buka tutup satu arah,” sambung dia.
Menurut Antono, penanganan sudah dilakukan secara gotong royong dengan menggunakan peralatan manual. Penanganan melibatkan unsur Forkopimcam, TNI, Polri, Pekerjaan Umum (PU), Pemdes, P2BK dan masyarakat
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan PU Bina Marga dan BPBD, karena juga membutuhkan alat berat untuk membuka akses jalan,” ujar dia.
Seorang pengendara motor, Ardan (18 tahun), mengaku setelah melihat kondisi jalan yang tertutup material longsor akhirnya membatalkan perjalanannya. Rencananya ia akan menuju wilayah Sagaranten dari Kota Sukabumi.
“Tadi sudah sampai dekat lokasi jalan tertimbun, namun macet dan hujan masih mengguyur, akhirnya saya balik lagi, pulang ke Kota Sukabumi,” aku Ardan saat dihubungi melalui pesan dari aplikasi perpesanan whatsapp.
Kontributor : Budiyanto | Redaktur: Ujang Herlan











