Jembatan Loji Simpenan Putus, Wabup dan DPRD Pastikan Penanganan Cepat 

Sabtu, 27 Desember 2025 - 10:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JURNALSUKABUMI.COM – Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas meninjau langsung jembatan putus akibat luapan Sungai Citapen di Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (18/12/2025). Peristiwa tersebut menyebabkan ratusan kepala keluarga terisolasi pasca kejadian tersebut.

Sebagaimana diketahui, bahwa Jembatan yang menghubungkan Kampung Sawah Bera, Kampung Naringgul, Kampung Cipicung 1, dan Kampung Cipicung 2 itu terputus setelah diterjang arus sungai yang meluap akibat cuaca ekstrem. Akibatnya, aktivitas warga lumpuh, termasuk mobilitas anak-anak sekolah serta distribusi logistik yang terpaksa dilakukan secara darurat menggunakan seling pengaman.

Dalam peninjauan tersebut Wabup H. Andreas didampingi Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi Hamzah Gurnita. Keduanya memastikan langkah-langkah penanganan darurat telah dilakukan guna menjamin keselamatan dan mobilitas warga terdampak.

Wabup H. Andreas mengatakan bahwa peninjauan tersebut untuk memastikan mitigasi darurat berjalan. Saat ini sudah disiapkan perahu karet sebagai akses sementara yang dibantu Basarnas dan Polairud.

“Ini sangat membantu warga dalam kondisi darurat,” kata Wabup.

Wabup menjelaskan, selain akses jalan yang terputus, luapan Sungai Citapen juga mengakibatkan aliran listrik di wilayah tersebut padam. Namun, dirinya telah menginstruksikan perangkat daerah terkait untuk segera berkoordinasi dengan PLN agar pemulihan listrik dapat dilakukan secepatnya.

“Saya minta segera dikoordinasikan dengan PLN supaya aliran listrik bisa kembali menyala,” ujarnya.

Sambil menunggu penanganan permanen, H Andreas mengimbau masyarakat untuk bergotong royong membangun jembatan darurat dari bambu yang dapat digunakan sementara oleh pejalan kaki.

“Pemkab Sukabumi tengah menyiapkan langkah jangka pendek dan jangka panjang agar akses warga kembali normal,” ungkapnya.

Wabup menuturkan, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) telah melakukan peninjauan untuk menghitung kebutuhan dan merumuskan langkah penanganan lanjutan.

Sementara itu, Sekretaris Desa Loji, Hadiansyah, mengatakan sekitar 216 kepala keluarga atau sekitar 575 jiwa terdampak kejadian tersebut dan membutuhkan bantuan logistik serta akses penyeberangan sementara.

“Kami berharap dengan peninjauan langsung dari Wakil Bupati dan DPRD, segera ada solusi terbaik demi keselamatan warga, pemulihan ekonomi, dan kelancaran pendidikan anak-anak,” pungkasnya.

Redaktur: Ujang Herlan

Berita Terkait

Rumah Tertimbun Longsor dan Tanah Bergerak, Warga di Desa Bojongsari Dilaporkan Terisolir 
Jalan Sukabumi – Sagaranten Tertimbun Material Longsor di Jalan Baru, Mobil Antre
Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Karanghawu, Ditemukan Meninggal Tanpa Identitas
Akhir Tahun, Hergun Safari Berbagi Bersama Ribuan Jompo dan Yatim
Perayaan Natal 2025 di Sukabumi Dipastikan Aman dan Lancar
Pembangunan 28 Huntara di Lengkong Dimulai, Wabup Apresiasi Kolaborasi Semua Pihak
Band Maharaja Bantu Korban Bencana Simpenan, Siap Bangun Masjid hingga Kuliah Gratis
Susuri Lokasi Bencana di Tengah Malam, Kapolres Suplai Bantuan Warga Terdampak Banjir

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 11:21 WIB

Rumah Tertimbun Longsor dan Tanah Bergerak, Warga di Desa Bojongsari Dilaporkan Terisolir 

Minggu, 28 Desember 2025 - 20:20 WIB

Jalan Sukabumi – Sagaranten Tertimbun Material Longsor di Jalan Baru, Mobil Antre

Sabtu, 27 Desember 2025 - 11:28 WIB

Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Karanghawu, Ditemukan Meninggal Tanpa Identitas

Sabtu, 27 Desember 2025 - 10:27 WIB

Jembatan Loji Simpenan Putus, Wabup dan DPRD Pastikan Penanganan Cepat 

Jumat, 26 Desember 2025 - 15:15 WIB

Akhir Tahun, Hergun Safari Berbagi Bersama Ribuan Jompo dan Yatim

Berita Terbaru