JURNALSUJABUMI.COM – Nama Vicca Qarinah Putri, sontak menjadi buah bibir di masyarakat. Remaja berusia 17 tahun yang kini menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Cibadak yang berasal dari Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, ini terpilih mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat bersama Relawan Nusantara (Riswara) Indonesia.
Kegiatan berlangsung di Desa Meat, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, dari mulai 19 hingga 31 September 2021. Pesertanya, melibatkan unsur kepemudaan dari seluruh pelosok nusantara.
“Kegiatan Ekspedisi Jejak Budaya di Desa Meat ini diikuti oleh 36 pemuda dan pemudi dari seluruh Indonesia dengan berfokus pada bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi kreatif dan lingkungan sosial. Semua ini di lakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia di Desa Meat serta mempromosikan desa itu sendiri,” Vicca Qarinah Putri, kepada jurnalsukabumi.com, melalui aplikasi pesan whatsApp, Sabtu (25/9/21).
Setiap volunteer kata gadis berparas cantik itu, berasal dari lintas disiplin ilmu yang berbeda namun siap untuk mengabdikan keilmuannya dalam aktivitasnya tersebut. Kegiatan ini lanjut dia, mendapat apresiasi dari sejumlah kalangan. Salah satu bentuk apresiai disampaikan oleh Pemdes Meat yang ikut membantu dan mensukseskan kegiatan pengabdian masyarakat ini.
Acara dibuka langsung oleh Pemerintah Desa Meat. Dalam sambutan Kepala Desa Meat menuturkan, dia dan jajarannya, mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan pengabdian ini. Tidak lupa dia juga mengucapkan terima kasih kepada reswara indonesia yang telah memilih Desa Meat sebagai tempat berlangsungnya Pengabdian kegiatan tersebut.
Pada bidang kesehatan ujarnya, program yang dilaksanakan di antaranya yaitu sikat gigi bersama, medical check up dan sosialisasi pencegahan Covid-19, kompetisi dusun sehat dan senam bersama Lansia.
Sementara di bidang ekonomi kreatif program yang diselenggarakan yaitu sosialisasi dan praktik langsung dalam menggali potensi parawisata dan UMKM yang ada di Desa Meat. Selain itu juga diadakan rebranding produk lokal, salahsatu produknya adalah kain ulos.
Program kerja yang tidak kalah menarik juga diselenggarakan di bidang pendidikan yang dengan programnya adalah kelas inspirasi meliputi pembelajaran calistung, tong berbaris, ruang Imajinasi, sudut desa, serba serbi meat (mardalani huta, talular, warna-warni Meat dan asah skill (mandok hata).
Untuk bidang terakhir dari lingkungan dan sosial melaksanakan program kegiatan berupa pembuatan papan sapta pesona dan papan informasi penguraian sampah, story telling serta program kerja lisa (Lihat Sampah Ambil).
Reporter: Usep Mulyana | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post