JURNALSUKABUMI.COM – Jika Anda mencari tempat untuk melepas penat sambil menikmati indahnya senja, Pantai Cempaka Ratu di Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, bisa menjadi pilihan yang tepat.
Pantai ini memiliki pesona unik dengan susunan bebatuan laut yang bersih dan tertata, menciptakan suasana santai yang berbeda dari pantai berpasir pada umumnya.
Di sini, wisatawan bisa duduk di atas bebatuan sesuai keinginan sambil menikmati hembusan angin laut dan pemandangan matahari tenggelam yang menawan.
Tak heran, pantai ini kini menjadi buruan wisatawan dari berbagai kalangan, baik lokal maupun luar daerah terutama generasi milenial dan Gen Z yang gemar mengabadikan momen estetik.
Selain panorama senja, Pantai Cempaka Ratu juga menawarkan air laut yang jernih dengan gradasi biru alami. Tidak seperti pantai berpasir, kawasan ini lebih didominasi bebatuan sehingga menambah kesan eksotis sekaligus nyaman untuk bersantai.
Ombaknya pun relatif tenang. Anak-anak bisa ikut berenang di sekitar bebatuan, tentu dengan pengawasan orang tua. Kondisi ini membuat pantai tersebut ramah bagi keluarga yang ingin menikmati liburan sederhana namun berkesan.
Meski keindahannya semakin populer, pengelola dan masyarakat sekitar berharap wisatawan tetap menjaga kebersihan lingkungan. Tempat sampah telah disediakan di beberapa titik agar pengunjung lebih mudah membuang sampah dan tidak mencemari keindahan pantai.
Menariknya, untuk menikmati suasana indah di Pantai Cempaka Ratu, pengunjung tidak perlu merogoh kocek dalam. Biaya yang dikenakan hanyalah Rp5.000 untuk parkir kendaraan roda dua. Artinya, pantai ini benar-benar ramah di kantong sekaligus memberikan pengalaman wisata yang tak kalah dengan pantai populer lainnya.
Dengan segala keunikan dan kenyamanan yang ditawarkan, Pantai Cempaka Ratu Sukabumi layak menjadi destinasi favorit untuk menikmati senja dan melepas lelah dari rutinitas sehari-hari.
“Cocok sekali untuk tujuan wisatawan. Lokasi yang nyaman dan bersih membuat kami betah berlama-lama di tempat ini,” singkat Rahma Fauziah salah seorang wisatawan.
Reporter: Ilham Nugraha | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post