JURNALSUKABUMI.COM – Rotasi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi kembali membawa perubahan penting. Salah satunya terjadi di Dinas Pariwisata (Dispar), di mana Sendi Apriadi resmi melepas jabatannya sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan kini menakhodai Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Sukabumi.
Dalam pesan perpisahannya, Sendi menuliskan refleksi mendalam tentang arti pengabdian seorang pamong. Baginya, rotasi jabatan bukan sekadar perpindahan posisi, tetapi bagian dari perjalanan pengabdian yang harus dijalani dengan syukur dan ketulusan.
“Bagi saya, waktu dan ruang adalah entitas pengabdian dari seorang pamong yang harus selalu disyukuri dan dinikmati. Termasuk rotasi dan mutasi yang seyogyanya sebagai keniscayaan yang harus kami terima dengan segala kesiapan meskipun tentunya penuh tanggungjawab karena berarti kita harus memulai kembali cerita baru dari pengabdian tersebut,” tulisnya, Kamis (9/10/2025).
Sendi mengungkapkan, dirinya kini harus menutup satu bab indah dalam kisah kepemimpinannya di sektor pariwisata Sukabumi.
“Begitulah ketika kini saya harus melepas masa jabatan saya sebagai Nahkoda di Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi. Ketika cerita-cerita indah telah dapat saya dan kita rangkai bersama dengan narasi-narasi yang sarat makna, ternyata kini saya pun pada akhirnya harus mau mengakhiri dan menggantinya dengan cerita baru sebagai Nahkoda di Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Sukabumi,” ujarnya.
Meski berpindah ke bidang yang berbeda, semangatnya tetap sama: melayani masyarakat dengan dedikasi dan kolaborasi.
“Untuk saya, ini memang ranah dan wilayah tugas yang berbeda, dengan tantangan yang sama pentingnya. Karena itu, harus selalu dijalani dengan semangat pembelajar dan optimisme tinggi, berupaya mengoptimalkan keterbatasan yang dimiliki melalui prinsip pelayanan yang tulus dan kolaborasi yang kuat untuk membangun harapan dan kualitas hidup masyarakat,” ungkapnya.
Sendi juga mengenang perjalanan panjang bersama jajaran Dinas Pariwisata, dari memperkenalkan kembali Pesona Geopark Ciletuh Palabuhanratu hingga meraih kembali status Green Card UNESCO Global Geopark. Ia menyebut seluruh tim sebagai sosok pahlawan yang bekerja dalam senyap demi senyum wisatawan.
“Rasa bangga dan syukur tak terhingga atas setiap jejak langkah yang telah berhasil kita ukir bersama dari mengenalkan lagi Pesona Geopark hingga mendapatkan kembali status Green Card dengan dinamika berbeda, mencipta tata kelola pariwisata hingga tetap menghidupkan semangat dan geliat ekonomi lokal di tengah krisis kepariwisataan akibat bencana, inflasi, dan ketidakpastian ekonomi saat itu dan bahkan kini,” kata Sendi.
“Ucap terima kasih tak lupa saya haturkan dari sanubari saya atas dedikasi luar biasa dari seluruh tim yang telah menjadi ‘pahlawan’ di balik setiap harapan dan senyumnya wisatawan,” tambahnya.
Di akhir pesannya, Sendi menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jajaran dan masyarakat Sukabumi, sekaligus meminta doa restu untuk amanah barunya di Dinas Perkim.
“Tak lupa, saya pun memohon pintu maaf yang selebar-lebarnya, karena tentu akan ada rasa kecewa dan tidak berkenan di hati teman-teman di balik setiap ucap, tindak, dan laku selama saya memimpin di Dinas Pariwisata. Terakhir, kiranya mohon doa restu dan dukungan dari seluruh masyarakat agar amanah baru yang harus saya emban sebagaimana dikemukakan di muka. Insyaallah kita siap beradaptasi, belajar, berkolaborasi dan siap membangun negeri melalui perwujudan Sukabumi yang membumi dan Mubarokah. Dariku untuk membangun negeri melalui Sukabumi,” tandasnya.
Reporter: Ilham Nugraha | Redaktur: Ujang Herlan
Discussion about this post