JURNALSUKABUMI.COM – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi, Henry Wibowo, menyampaikan rasa bangganya saat Kemenkumham diundang dan menjadi pembicara di forum Internasional untuk menggalang dukungan global.
Dalam forum tersebut, Menteri Yasonna Laoly mendukung penetapan Hari Martabat Manusia melalui Resolusi Majelis Umum PBB dalam konferensi Perspektif Peradaban mengenai Martabat Manusia (Civilizational Perspectives on Human Dignity).
“Kami bangga, beliau bisa menghadiri forum tingkat dunia itu. Dimana beliau menyatakan dukungan global untuk menetapkan Hari Martabat Manusia melalui Resolusi Majelis Umum PBB,” kata Henry.
Konferensi ini diselenggarakan Pusat Internasional untuk Studi Hukum dan Agama, Universitas Brigham Young, bekerja sama dengan Sekolah Hukum Notre Dame dan Universitas Oxford.
Di sana berkumpul 150 para Ahli Hukum Internasional dan para pejuang HAM internasional, dari berbagai negara turut hadir dalam konferensi tersebut.
Yasonna Laoly menjelaskan, isu martabat manusia dapat dilihat dari berbagai konteks yang berbeda karena keragaman budaya, namun tidak menghapuskan persamaan bahwa setiap manusia berhak mendapatkan perlakuan yang terhormat tanpa dibeda-bedakan.
“Persepsi yang berbeda tentang martabat manusia tidak menghapuskan fakta bahwa semua individu berhak diperlakukan secara terhormat, terlepas dari latar belakang, ras, jenis kelamin, atau status sosial seseorang,” ujar Yasonna.
Redaktur: Usep Mulyana
Discussion about this post